Bismillahirohmanirrohim
Assalamualaikum wr wb sohibloggers
Mungkin yang terlintas di benak sohilboggers saat membaca judul postingan saya diatas adalah saya salah ketik tuh, lagi ngantuk ya? ato gara-gara puasa???...Bukankah semestinya FROM ZERO TO HERO??
Tidak sohibloggers, saya tidak salah ketik...
Saya sadar sesadar sadarnya kok saat menulisnya..:)
Mungkin yang terlintas di benak sohilboggers saat membaca judul postingan saya diatas adalah saya salah ketik tuh, lagi ngantuk ya? ato gara-gara puasa???...Bukankah semestinya FROM ZERO TO HERO??
Tidak sohibloggers, saya tidak salah ketik...
Saya sadar sesadar sadarnya kok saat menulisnya..:)
Frase FROM ZERO TO HERO mungkin kalian pahami sebagai frase yang diadaptasi dari istilah luar sono alias arat, yang kurang lebih menggambarkan keadaan seseorang dari sesuatu yang nol menjadi sesuatu yang wah..berhasil..menjadi pahlawan...Kurang lebih begitulah...
Tapi frase FROM ZERO TO ZERO ini lebih cenderung mengarah kepada konsep manusia saat mengalami apa yang kita lalui saat ini, yakni bulan suci Ramadhan...
Konsep FROM ZERO menggambarkan bahwa manusia saat dilahirkan ke dunia memanglah dalam kondisi TITIK NOL, artinya suci, tanpa dosa, tanpa cela...seiring pertambahan umur dan lintasan waktu, mulailah manusia dengan penanya masing-masing menggoreskan amal ibadah ataupun maksiat dilembaran kehidupannya...
Sedangkan TO ZERO, masih dalam konteks keIslaman, adalah merujuk pada kondisi KHUSNUL KHOTIMAH, meninggalkan alam fana ini dengan kondisi sebaik-baiknya hamba..
Terminologi ZERO sendiri merujuk kepada DOSA..Jadi simplenya, kita memulai kehidupan dalam kondisi NOL DOSA, maka alangkah baik dan beruntungnya bila kita akhiri kehidupan kita dalam kondisi ZERO atau NOL DOSA juga...
Jadi, apa kaitannya dengan bulan Ramadhan ini???
Ya jelas terkaitlah..Bukankah Bulan Ramadhan ini dikenal sebagai bulan Pelebur Dosa?? dimana Dosa-dosa hambaNYA akan digelontor , dicuci bersih, dihapus dari catatan kehidupannya..Alangkah nikmatnya kondisi seperti demikian...
Kalo mau kita renungkan sejenak, Alloh SWT sudah sangat bermurah hati kapada para hambaNYA yang berlumur dosa...
Logikanya, jika kita manusia yang berbuat dosa maka seharusnya kita jugalah yang mencari jalan untuk menebus dosa kita tersebut..
Tapi Alloh SWT Maha Pemurah Lagi Penyayang..
Diturunkan oleh NYA bulan Ramadhan, sebagai salah satu jalan bagi umat NYA untuk menebus dosa-dosa yang menggunung!!!..Dengan syarat tentunya, memaksimalkan amal ibadah sesuai perintahNYA dan tuntunan junjungan kita, Rasululloh SAW..
Di bulan Ramadhan ini, kita diberi kesempatan untuk mendapatkan ampunan atas dosa kita di sebelas bulan yang lalu serta diberi kesempatan untuk mempersiapkan diri untuk sebelas bulan ke depan..Insya Alloh..
Kembali ke FROM ZERO TO ZERO...
Maka alangkah berbahagianya, kaum muslimin yang kembali ke pangkuanNYA dalam kondisi menjalankan ibadah shaum dan qiyamul lail di bulan Ramadhan, karena Insya Alloh mereka tersebut termasuk golongan yang Khusnul Khotimah..Golongan TITIK NOL...
Oleh karenanya berbahagialah kita yang masih diberi usia untuk bertemu dengan bulan suci ini dan bersedihlah kita kelak saat harus meninggalkannya...karena belum tentu usia kita akan sampai kepada Ramadhan berikutnya...
Segala kebenaran datangnya dari Alloh SWT, sedangakan salah dan khilaf datangnya murni dari saya, sang fakir ilmu...
Konsep FROM ZERO menggambarkan bahwa manusia saat dilahirkan ke dunia memanglah dalam kondisi TITIK NOL, artinya suci, tanpa dosa, tanpa cela...seiring pertambahan umur dan lintasan waktu, mulailah manusia dengan penanya masing-masing menggoreskan amal ibadah ataupun maksiat dilembaran kehidupannya...
Sedangkan TO ZERO, masih dalam konteks keIslaman, adalah merujuk pada kondisi KHUSNUL KHOTIMAH, meninggalkan alam fana ini dengan kondisi sebaik-baiknya hamba..
Terminologi ZERO sendiri merujuk kepada DOSA..Jadi simplenya, kita memulai kehidupan dalam kondisi NOL DOSA, maka alangkah baik dan beruntungnya bila kita akhiri kehidupan kita dalam kondisi ZERO atau NOL DOSA juga...
Jadi, apa kaitannya dengan bulan Ramadhan ini???
Ya jelas terkaitlah..Bukankah Bulan Ramadhan ini dikenal sebagai bulan Pelebur Dosa?? dimana Dosa-dosa hambaNYA akan digelontor , dicuci bersih, dihapus dari catatan kehidupannya..Alangkah nikmatnya kondisi seperti demikian...
Kalo mau kita renungkan sejenak, Alloh SWT sudah sangat bermurah hati kapada para hambaNYA yang berlumur dosa...
Logikanya, jika kita manusia yang berbuat dosa maka seharusnya kita jugalah yang mencari jalan untuk menebus dosa kita tersebut..
Tapi Alloh SWT Maha Pemurah Lagi Penyayang..
Diturunkan oleh NYA bulan Ramadhan, sebagai salah satu jalan bagi umat NYA untuk menebus dosa-dosa yang menggunung!!!..Dengan syarat tentunya, memaksimalkan amal ibadah sesuai perintahNYA dan tuntunan junjungan kita, Rasululloh SAW..
Di bulan Ramadhan ini, kita diberi kesempatan untuk mendapatkan ampunan atas dosa kita di sebelas bulan yang lalu serta diberi kesempatan untuk mempersiapkan diri untuk sebelas bulan ke depan..Insya Alloh..
Kembali ke FROM ZERO TO ZERO...
Maka alangkah berbahagianya, kaum muslimin yang kembali ke pangkuanNYA dalam kondisi menjalankan ibadah shaum dan qiyamul lail di bulan Ramadhan, karena Insya Alloh mereka tersebut termasuk golongan yang Khusnul Khotimah..Golongan TITIK NOL...
Oleh karenanya berbahagialah kita yang masih diberi usia untuk bertemu dengan bulan suci ini dan bersedihlah kita kelak saat harus meninggalkannya...karena belum tentu usia kita akan sampai kepada Ramadhan berikutnya...
Segala kebenaran datangnya dari Alloh SWT, sedangakan salah dan khilaf datangnya murni dari saya, sang fakir ilmu...
*********
Sehubungan dengan memperingati haul ke 9 Ayahanda Kami, Alm. H.Ayub Johan yang jatuh di tanggal 2 Ramadhan serta haul Pertama Ibunda kami, Almh. Hj. Rasuna yang bertepatan pada tanggal 25 Ramadhan nanti,
saya dan segenap keluarga memohon kepada sohiblogger dibacakan Suratul Fatihah yang dihadiahkan kepada Almarhum & Almarhumah...
Semoga Alloh SWT membalas amal kebaikan rekan-rekan sekalian
Semoga Alloh SWT membalas amal kebaikan rekan-rekan sekalian
Wassalamualaaikum wr wb
Bagus sekali postingannya, Allah memang Maha Segalanya.... semoga puasa hari ini di beri kelancarana seluruh amal ibadahpun diterimaNYA.. salam hangat untuk Umi dan Hanif :)
BalasHapusteriring AL Fatihah untuk almarhum dan almarhumah...saya mo ngucapin selamat menjalankan ibadah di bulan penuh berkah ini ya, Mas Todi....
BalasHapusSemoga dengan shaum ini kita bisa mendapatkan berkah yg berlipat ganda dariNya. Amin. :)
BalasHapussharing yang menyenangkan akang todi, moga di ramadhan kali ini kita bisa lebih baik dari ramadhan tahun lalu.... amin. sehubungan dengan haulnya, aku turut memenjatkan doa untuk kedamaian beliu di sana. amin ....
BalasHapusبِسْÙ…ِ اللهِ الرَّØْمنِ الرَّØِيمِ (Ù¡)
BalasHapusالْØَÙ…ْدُ للّÙ‡ِ رَبِّ الْعَالَÙ…ِينَ (Ù¢)
الرَّØْمـنِ الرَّØِيمِ (Ù£)
Ù…َالِÙƒِ ÙŠَÙˆْÙ…ِ الدِّينِ (Ù¤)
Ø¥ِÙŠَّاكَ Ù†َعْبُدُ وإِÙŠَّاكَ Ù†َسْتَعِينُ (Ù¥)
اهدِÙ†َــــا الصِّرَاطَ المُستَÙ‚ِيمَ (Ù¦)
صِرَاطَ الَّØ°ِينَ Ø£َنعَمتَ عَÙ„َيهِÙ…ْ غَيرِ المَغضُوبِ عَÙ„َيهِÙ…ْ Ùˆَلاَ الضَّالِّينَ (Ù§)
Aamiin ..
Betul .. rupanya penglihatan saya cukup ancur, baru pada paragraph ke-dua baru saya bisa baca judulnya dengan benar .. tadinya Hero :P
Semoga sampai akhir Ramadhan tahun ini kita kembali Fitri .. :)
amin ya Rabb...
BalasHapusAllah Maha Pemurah ya Om, banyak kebaikan di bulan ini. Semoga acara haulannya lancar Om
mari berjuang menuju fitrah :)
BalasHapusRamadhan ini jangan sampai nggak meninggalkan bekas yang positif buat kita ... Dari suci kembali ke suci lagi ...
BalasHapusMoga kita termasuk golongan Khusnul Khotimah ya Mas, amin Ya Rabb (J^.^)J
BalasHapus*sambil baca Al Fatihah
Mohon maaf jika ada salah-salah kata ya mas :)
Subhannallah, tadi sebelum liat semua isinya emang sempat bingung, setelah baca, ternyata eh ternyata isinya seperti kultum, hehehe dan kayaknya bakalan aku kutip dikit dah lau ntar aku disuruh ngasih kultum, hehhe, boleh ya pak todi :). Insya Allah tanggal 25 nanti. diingatkan aja pak, di fb bloofers, :)
BalasHapusBoleh lah..kalo perlu ditambahkan dalil-dalinya..karena saya sendiri masih awam soal dalil-dalilnya :)
BalasHapusAamiin Allohumma Ya Ammin :)
BalasHapusTerimakasih banyak mbak Rifka atas kiriman Al Fatihahnya :)
BalasHapusMoga kita termasuk golongan Khusnul Khotimah ya Mas, amin Ya Rabb (J^.^)J
BalasHapus*sambil baca Al Fatihah
Mohon maaf jika ada salah-salah kata ya mas :)
amin ya Rabb...
BalasHapusAllah Maha Pemurah ya Om, banyak kebaikan di bulan ini. Semoga acara haulannya lancar Om
Semoga Ramadhan taun ini setelahnya kita diberikan kemenangan dan kembali fitri From Zero to Zero.. insya allah. Makasih mas Todi mengambil hikmah dari sini
BalasHapusAamiin Allohumma Ya Aamiin :)
BalasHapusAmiin :)
BalasHapusSemoga Ramadhan taun ini setelahnya kita diberikan kemenangan dan kembali fitri From Zero to Zero.. insya allah. Makasih mas Todi mengambil hikmah dari sini
BalasHapusbagus mas postingannya, gak pernah kepikiran sama gw.. ZERO TO ZERO..! sekilas mungkin sekedar banyolan atau kata yang tak berarti. tapi didalamnya, maknanya membuat gw merinding.. *lebay gak sih gw mas komen-nya, hehehe*
BalasHapusga lebay kok,,mas chimenk..eh mas adi #bulan puasa yang lurus2 aja :D
BalasHapusAamiin Allohumma Aamiin...Alhamdulillah kalo mang ada yang isa memberikan manfaat dipostingan ini mbak :)
BalasHapuskayak judul buku kak :D
BalasHapussalam sahabat
BalasHapusjadi pada intinya kita harus memahami segala keadaan aja yach mas sehingga memang benar jika from zero to zero ini diungkapkan
akang todi emang keren dahh... sharingnya mantap!!! semoga ramadhan ini bisa mendekatkan kita menjadi makin hero kang iia :( gitu gag sii pesennya?!?!? :p
BalasHapusdengan puasa, dengan ibadah, dengan taubat.. kembali ke nol lagi. Tidak ada dosa, dan mulai mengisi dengan kebaikan-kebaikan.
BalasHapustadinya kirain salah tulis, ternyata maknanya seperti itu toh..
semoga almarhum diberikan tempat yang layak disisiNya, diampuni dosanya dan dimudahkan semua urusannya..
selamaaat puasa om =))) salam gahoools =3
BalasHapusselamaaat puasa om =))) salam gahoools =3
BalasHapussaiia setuju setuju ajja sii kang.. tapi apa kita gag bisa cari istilah yang lebih bisa diartikan gag melulu di bawah :(
BalasHapusT.O.P B.G.T deh tulisannya..
BalasHapusbiasa buat jadi penyemangat saat menjalankan ibadah puasa..
makasih mbak mila :) alhamdulillah kalo tulisan yang ga jelas ini bisa ada manfaatnya walopun sedikit :)
BalasHapuszero to zero ya :)
BalasHapuspemikiran yang unik, bener juga sih...
mampir ke blog saya ya :)
saiia setuju setuju ajja sii kang.. tapi apa kita gag bisa cari istilah yang lebih bisa diartikan gag melulu di bawah :(
BalasHapus